Para siswa siswi MI PSM Paron menampilkan seni tari dalam kegiatan Gelar Karya P5RA, Kamis (19/6) di halaman MI PSM Paron. (Dok.JurnalMediaNusa)
Ngawi (JuranalMediaNusa) – Madrasah Ibtidaiyah (MI) PSM Paron mengadakan Gelar Karya P5RA (Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Rahmatan lil Alamin) sebagai puncak penerapan Kurikulum Merdeka di sekolah tersebut. Pagelaran ini di selenggarakan di halaman Sekolah MI PSM Paron, Kamis (19/6).
Selain itu kegiatan ini bertujuan membentuk siswa yang memiliki kompetensi abad ke-21 dan karakter yang berakar pada nilai-nilai Pancasila dan Islam Rahmatan lil Alamin. Kegiatan ini juga bisa menjadi wadah bagi siswa siswi untuk mengimplementasikan dan mengekspresikan kegiatan di bidang seni budaya dan karya lintas bidang yang mencerminkan nilai-nilai Pancasila dan ajaran Islam yang inklusif.
Jamal Susanto selaku Kepala Sekolah MI PSM Paron mengatakan, bahwa dengan adanya kegiatan P5RA agar anak-anak bisa memiliki rasa nasionalisme yang kuat dan berjiwa pancasila. “Pembelajaran berbasis proyek ini dirancang agar siswa tak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga berkarakter dan peduli akan budayanya,” ujarnya.


Menurut Jamal, antusiasme tidak hanya datang dari para siswa, melainkan dari orang tua murid turut mendukung dengan adanya kegiatan ini. “Diharapkan dengan adanya kegiatan ini, para siswa bisa lebih paham akan jiwa nasionalismenya. Dan kedepannya anak-anak bisa bangga akan budaya yang ada di Negaranya,” pungkasnya.
Dengan Gelar Karya P5RA, MI PSM Paron menegaskan komitmennya menghadirkan pendidikan holistik menggabungkan pengetahuan, keterampilan, dan pembentukan karakter guna mencetak generasi berakhlak, kreatif, dan cinta Tanah Air.(Bas)