Satgas Pangan Polres Ngawi cek harga dan kemasan beras di toko modern, Rabu (30/7/2025). (Dok.JurnalMediaNusa)
Ngawi (JurnalMediaNusa) – Menyikapi maraknya pemberitaan mengenai dugaan praktik pengoplosan beras, pengurangan berat timbangan, serta penjualan di atas Harga Eceran Tertinggi (HET), Satuan Tugas (Satgas) Pangan Polres Ngawi, Polda Jawa Timur, melakukan pengecekan di sejumlah pasar tradisional dan toko retail modern di wilayah Kabupaten Ngawi.
Pengecekan dilakukan pada Rabu (30/7/2025) di beberapa lokasi, di antaranya Pasar Besar Ngawi di Jl. Sultan Agung, Pasar Sidomulyo, Pasar Ketanggi, Toko Penguin di Jl. TGP No. 9 Central Karang, LUWES Ngawi di Jl. Ahmad Yani No. 58, dan TIARA Supermarket di Jl. Raya Maospati–Ngawi, Jetak, Klitik.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kasat Reskrim Polres Ngawi, AKP Aris Gunadi. Dari hasil pengecekan, diketahui bahwa ketersediaan beras di pasaran dalam kondisi aman, harga relatif stabil tanpa lonjakan signifikan, serta tidak ditemukan adanya beras oplosan maupun praktik curang terkait berat kemasan.
Kapolres Ngawi, AKBP Charles Pandapotan Tampubolon menegaskan, bahwa pihaknya akan terus memantau distribusi dan penjualan bahan pokok guna mencegah potensi pelanggaran yang dapat merugikan masyarakat.
“Kami memastikan distribusi bahan pangan, khususnya beras, berjalan sesuai ketentuan. Satgas Pangan akan terus melakukan pengawasan agar masyarakat tidak dirugikan dengan praktik curang seperti pengoplosan, pengurangan berat, maupun penjualan di atas HET,” ujar AKBP Charles.
Ia menambahkan, pengawasan ini juga merupakan bagian dari upaya menjaga stabilitas ekonomi daerah dan keamanan menjelang periode rawan peningkatan kebutuhan pokok.
Koordinasi lintas sektor, lanjut Kapolres, akan terus diperkuat untuk menjamin keamanan distribusi pangan di wilayah Kabupaten Ngawi.(Bas)
