Home / PEMERINTAHAN / Dinkes Ngawi Intensifkan Penanganan HIV/AIDS pada Komunitas LSL

Dinkes Ngawi Intensifkan Penanganan HIV/AIDS pada Komunitas LSL

Siswa SMP di Ngawi mengikuti penyuluhan HIV/AIDS yang digelar Dinas Kesehatan sebagai bagian dari upaya edukasi dan pencegahan sejak usia dini. (Dok.JurnalMediaNusa)

Ngawi (JurnalMediaNusa) – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Ngawi terus mengintensifkan upaya pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS, khususnya pada komunitas Lelaki Seks Lelaki (LSL) yang tergolong kelompok berisiko tinggi.

Pengelola Program HIV/AIDS dan IMS Dinkes Ngawi, Ahmad Hari Sunarto, mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan pemetaan dan penjangkauan terhadap komunitas tersebut dengan menggandeng tokoh-tokoh kunci.

“Kami telah melakukan pemetaan dan penjangkauan ke komunitas LSL dengan menggandeng tokoh-tokoh kunci agar bisa masuk ke lingkungan mereka,” ujarnya.

Setelah berhasil menjangkau komunitas tersebut, Dinkes memberikan layanan pemeriksaan kesehatan, termasuk tes HIV, serta edukasi terkait pencegahan penularan. Selain itu, Dinkes juga aktif melakukan sosialisasi kepada remaja usia sekolah melalui Karang Taruna dan melibatkan pengelola program di setiap puskesmas.

Para pelajar mengikuti sosialisasi penyakit HIV/AIDS oleh Puskesmas Jogorogo. (Dok.JurnalMediaNusa)

Bagi anggota komunitas LSL yang telah teridentifikasi positif HIV, Dinkes memberikan pendampingan, baik secara psikososial maupun dalam pengobatan. Upaya lain yang dilakukan adalah program notifikasi pasangan, yakni mengidentifikasi dan menjangkau pasangan seksual dari Orang dengan HIV dan AIDS (ODHA) untuk diberikan edukasi, konseling, dan pemeriksaan HIV.

“Jika hasil tes pasangannya negatif, kami lakukan pemantauan secara berkala setiap tiga bulan, selama masih terdapat perilaku berisiko,” tambah Hari.

Dinkes berharap, upaya terpadu ini dapat menekan angka penularan HIV di Kabupaten Ngawi, sekaligus meningkatkan kesadaran dan akses layanan kesehatan bagi komunitas rentan.(Er)

Like and Share
Tag: