Home / BERITA / PERTANIAN / Wapres Gibran Tanam Padi di Ngawi, Pastikan Stok Beras RI 3,9 Juta Ton Menuju Target Swasembada Pangan

Wapres Gibran Tanam Padi di Ngawi, Pastikan Stok Beras RI 3,9 Juta Ton Menuju Target Swasembada Pangan

Wakil Prediden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka turun langsung menanam padi dengan menggunakan mesin Rice Transplanter, di persawahan Desa Dempel Kecamatan Geneng Kabupaten Ngawi, Sabtu pagi (24/5). (Dok.JurnalMediaNusa/And)

Ngawi (JurnalMediaNusa) – Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka bersama Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman turun langsung menanam padi dengan menggunakan mesin Rice Transplanter, di persawahan Desa Dempel Kecamatan Geneng Kabupaten Ngawi, Sabtu pagi (24/5).

Didampingi petani, Wapres Gibran mencoba sendiri alat penanam padi yang akan dihibahkan ke petani di Ngawi. Selain menanam padi, Gibran juga menyempatkan waktu untuk berdialog dengan 15 Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) se Kabupaten Ngawi.

“Capaian stok beras kita perhari ini tertinggi sepanjang sejarah, yakni 3,9 juta ton. Bahkan banyak negara tetangga yang datang ke Indonesia ingin belajar pertanian,” ungkap Wapres Gibran, saat sambutan didepan Gapoktan.

Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka bersama Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono di persawahan Desa Dempel Kecamatan Geneng Kabupaten Ngawi, Sabtu pagi (24/5).(Dok.JurnalMediaNusa/And)

Wapres Gibran mengapresiasi para petani di Ngawi yang produktivitasnya tertinggi karena bisa melakukan panen tujuh kali dalam dua tahun. Apresiasi itu diwujudkan dengan menghibahkan 10 mesin bajak sawah dan dua mesin combine.

“Hasil capaian yang membanggakan itu diklaim hampir mencapai target 4 juta ton menuju swasembada pangan, sebagaimana program presiden Prabowo Subianto. Pastikan pupuk, irigasi dan panen padi aman,” tambahnya.

Menteri Pertanian, Amran Sualaiman turun langsung menanam padi dengan menggunakan mesin Rice Transplanter, di persawahan Desa Dempel Kecamatan Geneng Kabupaten Ngawi, Sabtu pagi (24/5). (Dok.JurnalMediaNusa/And)

Sementara itu, Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman mengaku tertarik dan akan menganggarkan dana dari pemerintah pusat untuk pengadaan driyer bagi para petani di Indonesia, demi menunjang percepatan program swasembada pangan.

Selain menanam padi dan berdialog dengan Gapoktan se Kabupaten Ngawi, Menteri Pertanian mendampingi Wakil Presiden, bersama Gunernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa serta Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono, mengunjungi pabrik penggilingan gabah di Desa Kecamatan Geneng Ngawi.

“Perhari ini serapan beras Bulog mencapai 3,9 juta ton, Ngawi jadi yang terbaik bisa panen 7 kali selama dua tahun dan produktivitasnya tertinggi,” pungkas Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman.(And)

Like and Share
Tag:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *