Sosialaisasi PPG tahun 2025 diikuti sebanyak 200 peserta, di Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Ngawi. (Dok.JurnalMediaNusa)
Ngawi (JurnalMediaNusa) – Sebanyak 200 guru dari jenjang PAUD, SD, dan SMP, baik negeri maupun swasta, mengikuti kegiatan Sosialisasi Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Guru Tertentu Tahun 2025 yang digelar selama dua hari, 24 hingga 25 Juni 2025, di Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ngawi.
Mengusung tema “Penguatan Kompetensi Guru yang Menempuh PPG Guru Tertentu Tahun 2025”, kegiatan ini menghadirkan narasumber dari Universitas PGRI Madiun (UNIPMA), Wachidatul Linda Yuhanna, yang merupakan dosen pengampu sekaligus penguji program PPG.
Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman menyeluruh tentang pentingnya program PPG dalam meningkatkan kualitas, kompetensi, dan profesionalisme guru. Program ini dirancang agar para guru memiliki pengetahuan, keterampilan, serta sikap yang sesuai untuk melaksanakan tugas mengajar secara efektif.
Kepala Bidang Pemetaan dan Distribusi Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Lantik Kusuma Aji, dalam sambutannya menyampaikan bahwa program PPG merupakan bagian penting dari upaya reformasi pendidikan.
“PPG bukan sekadar formalitas untuk memperoleh sertifikat pendidik, tetapi proses penting dalam membentuk guru yang siap mengajar, adaptif, dan profesional. Kami berharap para peserta mengikuti program ini dengan serius karena ini menyangkut masa depan pendidikan di daerah kita,” ujarnya.
Selain memperkuat kompetensi guru, PPG juga menjadi syarat utama untuk memperoleh sertifikat pendidik sebagai bentuk pengakuan resmi terhadap profesionalisme seorang guru.
Acara berlangsung secara interaktif, mencakup pemaparan materi, diskusi, serta simulasi pembelajaran yang relevan dengan tantangan yang dihadapi guru di lapangan.(Rek)
