Petugas dan warga mengevakuasi sopir bus Sumber Selamat yang terjepit usai menabrak truk bermuatan beton di Jalan Raya Ngawi–Maospati, Desa Keniten, Kecamatan Geneng, Jumat (10/10/2025) pagi. (Dok.JurnalMediaNusa)
Ngawi (JurnalMediaNusa) – Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Raya Ngawi–Maospati, tepatnya di Desa Keniten, Kecamatan Geneng, Kabupaten Ngawi, Jumat (10/10/2025) pagi. Sebuah bus PO Sumber Selamat bertabrakan dengan truk pengangkut beton hingga menyebabkan tiga orang terluka.
Korban luka terdiri atas sopir bus, sopir truk, dan seorang kenek truk. Ketiganya sempat terjepit di dalam bodi kendaraan yang ringsek akibat benturan keras. Petugas membutuhkan waktu sekitar satu jam untuk mengevakuasi sopir bus sebelum membawanya ke rumah sakit terdekat.
Saksi di lokasi menjelaskan, kecelakaan bermula saat bus Sumber Selamat bernomor polisi W 7568 UP jurusan Surabaya–Purwokerto, yang dikemudikan Rohmat (48), warga Sedayu, Kabupaten Bantul, melaju dari arah Maospati menuju Ngawi dengan kecepatan tinggi. Bus berpenumpang 15 orang itu tiba-tiba membanting kemudi ke kanan karena menghindari kendaraan di depannya yang tidak menyalakan lampu.
Namun, dari arah berlawanan datang truk bermuatan beton bernomor polisi S 8357 HM yang dikemudikan Suhadak (36), warga Soko, Kabupaten Tuban. Karena jarak terlalu dekat, tabrakan pun tak terelakkan. Kedua kendaraan nyaris terguling ke parit akibat benturan kuat tersebut.
“Bus memang melaju agak kencang. Sopir banting setir ke kanan karena ada kendaraan di depan tanpa lampu. Tiba-tiba muncul truk dari arah berlawanan, langsung tabrakan,” ujar Dwi Susanto, kondektur bus, di lokasi kejadian.
Meski bus mengalami kerusakan parah di bagian depan, seluruh penumpang selamat. Beberapa penumpang sempat panik dan bergegas keluar dari bus sesaat setelah benturan terjadi.
Petugas kepolisian segera datang ke lokasi untuk melakukan olah TKP dan mengevakuasi kendaraan yang terlibat kecelakaan. Unit Gakkum Satlantas Polres Ngawi kini menangani kasus tersebut.(And)