Salah satu program pembiasaan SMPN 2 Geneng, dibimbing ustadz dari ponpes Temboro, Magetan. (Dok.JurnalMediaNusa)
Ngawi (JurnalMediaNusa) – SMP Negeri 2 Geneng kembali menegaskan komitmennya dalam mencetak generasi muda yang tak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki karakter kuat.
Melalui berbagai program pembiasaan, sekolah ini mengintegrasikan nilai-nilai keagamaan dan sosial dalam kegiatan harian siswa guna menciptakan lingkungan belajar yang sehat, beretika, dan berbudaya.
Setiap pagi, siswa dibiasakan mengikuti kegiatan salat Dhuha, Baca Tulis Al-Qur’an (BTQ), kajian fikih, tausiah, serta pembacaan sholawat dan tahmid. Kegiatan ini dibimbing langsung oleh guru agama dan ustaz dari Pondok Pesantren Temboro, Magetan.
Kepala SMPN 2 Geneng, Siswoto, mengatakan bahwa pendidikan karakter menjadi salah satu fokus utama sekolah. Menurutnya, penanaman nilai kejujuran, kedisiplinan, tanggung jawab, dan gotong royong perlu dilakukan sejak dini.
“Kami berusaha menanamkan karakter positif agar siswa tidak hanya cerdas, tetapi juga mampu bersikap baik di sekolah maupun di masyarakat,” ujarnya di ruang kerjanya, Senin (2/6).
Selain program pembiasaan, Siswoto juga menyampaikan adanya kegiatan sosial seperti Jumat Berkah, yaitu membagikan 50 kotak nasi kepada siswa yatim piatu dan dari keluarga kurang mampu.
“Jumat berkah selalu menjadi agenda rutin untuk berbagi kepada siswa yatim piatu dan keluarga yang kurang mampu,” ucapnya.
Masih menurutnya, prestasi siswa SMPN 2 Geneng juga patut diapresiasi. Di bidang akademik, dua siswa berhasil masuk nominasi sepuluh besar dalam lomba Siswa Berprestasi tingkat Kabupaten Ngawi, yaitu Yunus Syahreza (kelas 7A) dan Arum Amelia Rahayu (kelas 8A).
Sementara di bidang non-akademik, Queenaylaa A.R. (kelas 9C) meraih juara dalam kejuaraan pencak silat pra-remaja tingkat nasional Sangiran Championship 2 di Kabupaten Sragen.
Dalam rangka mendukung program Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), ia juga menggagas gerakan “Satu Anak Satu Tanaman (Pohon Asuh)”.
“Program ini bertujuan menumbuhkan kepedulian siswa terhadap lingkungan melalui kegiatan menanam dan merawat pohon,” punkasnya.
Sucipto salah satu orang tua siswa menyambut baik berbagai program ini. “Mereka berharap upaya penguatan karakter akan membentuk generasi yang berintegritas dan tahan terhadap pengaruh negatif di lingkungan sosial,” harpnya.
Dengan adanya langkah konkret tersebut, diharapkan SMPN 2 Geneng dapat mencetak generasi masa depan yang unggul, tangguh, dan mampu bersaing secara sehat di era global.(Nof)
